Pemanasan global dan perubahan iklim adalah tantangan serius yang dihadapi oleh masyarakat global saat ini. Salah satu dampaknya adalah peningkatan curah hujan yang ekstrem, yang dapat menyebabkan banjir di berbagai wilayah. Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan perubahan lingkungan ini dan membantu masyarakat dalam menghadapinya, proyek Internet of Things (IoT) untuk pemantauan ketinggian air di sungai atau saluran drainase di sekitar sekolah dapat menjadi langkah yang efektif. Artikel ini akan membahas bagaimana proyek ini dapat dilaksanakan serta manfaatnya bagi sekolah dan masyarakat sekitar.
Manfaat Proyek Ini
Pemantauan Lingkungan yang Akurat: Dengan adanya sensor IoT yang dipasang di sungai atau saluran drainase di sekitar sekolah, kita dapat memantau ketinggian air secara real-time. Informasi ini sangat berharga dalam memahami pola curah hujan, potensi banjir, dan dampaknya pada lingkungan sekitar.
Peringatan Dini: Informasi real-time dari sensor-sensor ini dapat digunakan untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat jika ada potensi bahaya banjir. Hal ini dapat membantu dalam menyelamatkan nyawa dan mengurangi kerusakan properti.
Pendidikan Lingkungan: Proyek ini juga dapat digunakan sebagai alat pendidikan yang efektif. Sekolah dapat mengintegrasikan data pemantauan ini dalam kurikulum mereka, mengajarkan siswa tentang perubahan iklim, ekosistem sungai, dan dampaknya pada kehidupan sehari-hari.
Partisipasi Masyarakat: Proyek ini dapat mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pemantauan lingkungan. Masyarakat dapat memantau data ini melalui aplikasi atau situs web, sehingga mereka juga bisa berkontribusi pada upaya menjaga lingkungan yang lebih sehat.
Komponen Yang Diperlukan
Wemos D1 Mini (ESP8266): Wemos D1 Mini adalah mikrokontroler berbasis ESP8266 yang memiliki kemampuan WiFi yang memungkinkan pengiriman data ke server atau cloud. Wemos D1 Mini akan berperan sebagai otak dari proyek ini.
Sensor Ketinggian Air: Anda akan memerlukan sensor yang sesuai untuk mengukur ketinggian air di sungai atau saluran drainase. Sensor ultrasonik seperti HC-SR04 atau sensor tekanan seperti BMP180 atau BMP280 adalah pilihan umum.
Koneksi Kabel: Untuk menghubungkan Wemos D1 Mini dengan sensor ketinggian air, Anda akan memerlukan kabel jumper dan mungkin juga perangkat tambahan seperti breadboard, tergantung pada konfigurasi Anda.
Koneksi Internet: Pastikan Wemos D1 Mini terhubung ke jaringan WiFi yang tersedia di lokasi pemasangan. Ini memungkinkan Wemos D1 Mini untuk mengirimkan data ke server atau cloud.
Aplikasi atau Situs Web: Anda perlu mengembangkan aplikasi atau situs web yang dapat diakses oleh masyarakat dan sekolah untuk mengakses data pemantauan ketinggian air. Aplikasi ini harus mudah digunakan dan informatif.
Rangkaian Antar Komponen
Sensor ultrasonik (HC-SR04) memiliki empat pin: VCC, GND, Echo, dan Trigger.
Hubungkan pin VCC sensor ke pin 5V Wemos D1 Mini.
Hubungkan pin GND sensor ke pin GND Wemos D1 Mini.
Hubungkan pin Echo sensor ke pin D2 Wemos D1 Mini.
Hubungkan pin Trigger sensor ke pin D1 Wemos D1 Mini.
Merancang Antarmuka Aplikasi Blynk
Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk merancang aplikasi Blynk:
Langkah 1: Membuat Akun Blynk
Buka aplikasi Blynk atau situs web resmi Blynk.
Buat akun Blynk jika Anda belum memiliki satu.
Setelah masuk, buat proyek baru dengan menekan tombol "Create New Project".
Beri nama proyek sesuai dengan keinginan Anda.
Langkah 2: Menambahkan Widget
Pada tampilan proyek Anda, ketuk tombol "+" di bagian atas untuk menambahkan widget.
Pilih widget yang sesuai untuk menampilkan data ketinggian air. Anda dapat menggunakan widget 'Value Display' (untuk menampilkan angka) atau 'Gauge' (untuk menampilkan dalam bentuk grafik).
Setelah memilih widget, konfigurasikan sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, tentukan nama widget dan kisaran nilai yang ingin Anda tampilkan.
Langkah 3: Mendapatkan Token Auth
Untuk menghubungkan proyek Blynk dengan perangkat fisik Anda, Anda perlu mendapatkan Token Auth. Token ini adalah kode unik yang akan digunakan dalam kode program Wemos D1 Mini.
Dapatkan Token Auth dengan menekan tombol "Device" di tampilan proyek Anda, lalu tekan tombol "Copy" di sebelah Token Auth.
Penulisan Script Program
Berikut ini adalah contoh program Arduino untuk menghubungkan Wemos D1 Mini dengan aplikasi Blynk untuk proyek IoT pemantauan ketinggian air.
#include <ESP8266WiFi.h>
#include <BlynkSimpleEsp8266.h>
char auth[] = "Token_Auth_Anda"; // Ganti dengan Token Auth Anda
char ssid[] = "Nama_WiFi_Anda"; // Ganti dengan SSID WiFi Anda
char pass[] = "Password_WiFi_Anda"; // Ganti dengan password WiFi Anda
#define trigPin D1 // Pin Trigger sensor ultrasonik terhubung ke pin D1 pada Wemos D1 Mini
#define echoPin D2 // Pin Echo sensor ultrasonik terhubung ke pin D2 pada Wemos D1 Mini
#define batasKetinggian 30 // Ganti dengan batas ketinggian air yang diinginkan (dalam sentimeter)
void setup()
{
Serial.begin(115200);
Blynk.begin(auth, ssid, pass); // Menghubungkan ke server Blynk dengan Token Auth dan informasi WiFi
pinMode(trigPin, OUTPUT);
pinMode(echoPin, INPUT);
}
void loop()
{
Blynk.run(); // Menjalankan koneksi Blynk
long duration, cm;
digitalWrite(trigPin, LOW); // Mengirimkan sinyal rendah ke pin Trigger
delayMicroseconds(2);
digitalWrite(trigPin, HIGH); // Mengirimkan sinyal tinggi ke pin Trigger selama 10 mikrodetik
delayMicroseconds(10);
digitalWrite(trigPin, LOW);
duration = pulseIn(echoPin, HIGH); // Menerima sinyal Echo dan mengukur durasi pulsa
cm = duration / 58; // Menghitung jarak dalam sentimeter berdasarkan durasi pulsa
Blynk.virtualWrite(V5, cm); // Mengirim data ketinggian air ke widget Blynk (misalnya, widget Value Display di pin V5)
// Peringatan jika ketinggian air melewati batas
if (cm > batasKetinggian) {
Blynk.notify("Ketinggian air melewati batas!");
}
delay(1000); // Delay untuk membaca ketinggian air setiap detik
}
Penjelasan Program:
Pada program ini, dibahkan beberapa baris kode untuk memberikan peringatan jika ketinggian air melewati batas tertentu:
if (cm > batasKetinggian) {
Blynk.notify("Ketinggian air melewati batas!");
}
Program akan memeriksa nilai ketinggian air (diukur dalam sentimeter) yang diterima dari sensor ultrasonik. Jika nilai ketinggian air melebihi nilai `batasKetinggian` yang telah ditetapkan (misalnya, 30 sentimeter), maka perintah `Blynk.notify()` akan digunakan untuk mengirimkan notifikasi ke aplikasi Blynk dengan pesan "Ketinggian air melewati batas!". Ini akan memberi tahu Anda tentang perubahan yang signifikan dalam ketinggian air.
Dengan penambahan kode ini, Anda dapat memantau ketinggian air dan menerima peringatan jika kondisi darurat terjadi. Pastikan untuk menyesuaikan nilai `batasKetinggian` sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.
Menghubungkan Perangkat ke Aplikasi Blynk
Jika semua komponen telah terhubung dan antarmuka pada aplikasi Blynk telah siap maka selanjutnya adalah menghubungkan alat yang terlah dibuat ke aplikasi Blynk.
Unggah kode program yang telah Anda modifikasi ke Wemos D1 Mini.
Pastikan Wemos D1 Mini terhubung ke WiFi dan Blynk Cloud.
Buka aplikasi Blynk di ponsel Anda.
Tekan tombol "Play" untuk menghubungkan aplikasi Blynk ke perangkat Anda.
Memantau Ketinggian Air
Dalam aplikasi Blynk, Anda akan melihat widget yang telah Anda tambahkan sebelumnya. Widget akan menampilkan data ketinggian air yang diterima dari Wemos D1 Mini secara real-time.
Kesimpulan
Proyek IoT untuk pemantauan ketinggian air di sungai atau saluran drainase di sekitar sekolah adalah langkah yang efektif dalam meningkatkan kesadaran lingkungan dan membantu masyarakat menghadapi dampak perubahan iklim. Dengan penggunaan teknologi ini, kita dapat memantau ketinggian air dengan lebih akurat, memberikan peringatan dini, dan mendidik generasi muda tentang pentingnya pelestarian lingkungan. Semua ini adalah langkah penting menuju lingkungan yang lebih baik dan kehidupan yang lebih aman bagi semua. Semoga bermanfaat dan selamat berkarya!
PT. Karya Merapi Teknologi
YouTube: https://youtube.com/@KMTekIndonesia
Instagram: https://instagram.com/kmtek.indonesia
Facebook: https://www.facebook.com/kmtech.id
LinkedIn: https://www.linkedin.com/company/kmtek
Sumber:
Comments