Dalam era modern ini, teknologi memainkan peran penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia pertanian dan perawatan tanaman. Salah satu inovasi terbaru yang menarik perhatian adalah penggunaan sistem penyiraman tanaman otomatis berbasis mikrokontroler. Pada artikel ini, kita akan membahas proyek Automated Plant Watering System yang dikembangkan oleh KMTek, sebuah perusahaan teknologi yang berfokus pada Internet of Things (IoT). Webinar terbaru KMTek yang bertema "Smart Garden with Mappi32: Automatic Plant Watering System" memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana mikrokontroler Mappi32 dapat digunakan untuk mengotomatisasi perawatan tanaman. Melalui artikel ini, pembaca akan diajak untuk memahami prinsip kerja, komponen yang digunakan, serta potensi aplikasi dari sistem ini dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam bercocok tanam. Mari kita telusuri lebih lanjut bagaimana weibnar ini dapat membawa perubahan signifikan dalam dunia pertanian modern.
Sesi Pengenalan Singkat Profil KMTek
Seperti yang telah dijadwalkan, KMTek kembali menggelar webinar inspiratif dengan tema "Smart Garden with Mappi32: Automatic Plant Watering System" pada Sabtu, 29 Juni 2024. Hingga hari pelaksanaan, jumlah peserta yang telah mendaftar mencapai 150 orang. Sesuai dengan informasi pada poster webinar, acara dimulai pukul 09.00 WIB. Sebelum acara dimulai, Tim KMTek, baik Engineer maupun Tim Studio, bekerja sama untuk menyiapkan lokasi pengambilan video untuk kebutuhan webinar. Tim Engineer KMTek dengan dedikasi tinggi merancang setiap materi, mulai dari power point untuk presentasi hingga cara penyampaian yang mudah dipahami oleh peserta. Acara dibuka dengan sesi perkenalan diri dari dua pemandu kegiatan, yakni Engineer KMTek. Setelah perkenalan singkat, Tim Engineer KMTek memberikan gambaran jalannya webinar, dimulai dari pengenalan mengenai profil singkat PT KMTek. Dengan penjelasan detail dan komprehensif, peserta dapat dengan mudah memahami bahwa KMTek adalah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, khususnya Internet of Things (IoT), sejak tahun 2018. Pada sesi ini juga diberikan informasi tentang produk, workshop atau event, dan proyek kustom yang dapat dilakukan di PT Karya Merapi Teknologi atau KMTek.
Sesi Pengenalan Mikrokontroler Mappi32 dan Smart Garden
Tim Engineer kemudian melanjutkan ke sesi pengenalan mikrokontroler Mappi32. Perangkat keras yang merupakan komponen penting dalam proyek webinar ini adalah mikrokontroler asli Indonesia yang memiliki berbagai fleksibilitas penggunaan. Peserta juga diberikan edukasi tentang spesifikasi yang ada pada mikrokontroler Mappi32 sehingga diharapkan dengan mengetahui detail spesifikasi hardware ini, peserta dapat mengembangkan proyek-proyek lainnya berbasis mikrokontroler Mappi32. Pemahaman yang diberikan dalam webinar ini tidak hanya berfokus pada spesifikasi hardware dan profil perusahaan saja. Tim Engineer KMTek juga menjelaskan definisi dari tema yang diusung pada webinar ini, yakni Smart Garden. Mengutip dari materi yang dijelaskan oleh Tim Engineer KMTek, Smart Garden merupakan penerapan teknologi modern untuk mengoptimalkan proses bercocok tanam dan perawatan tanaman. Dengan menggunakan mikrokontroler Mappi32, tujuan proyek ini adalah untuk mengotomatisasi proses perawatan tanaman seperti penyiraman, pencahayaan, dan pemantauan kondisi lingkungan sehingga lebih efektif dan efisien.
Sesi Pengenalan Project Webinar, Prinsip Kerja, dan Komponen Webinar
Tidak berhenti sampai di situ, penjelasan yang dianggap paling penting adalah pengenalan dari proyek webinar itu sendiri, yaitu Automated Plant Watering System. Sistem ini dirancang untuk secara otomatis menyiram tanaman berdasarkan kebutuhan dan kelembapan tanah, dengan memanfaatkan sensor, mikrokontroler, dan pompa air. Setelah penjelasan mengenai judul proyek, Tim Engineer KMTek melanjutkan ke sesi berikutnya, yaitu prinsip kerja dari Automated Plant Watering System. Singkatnya, cara kerja proyek ini adalah saat kondisi tanah dari tanaman dirasa kering, maka pompa air akan otomatis aktif menyiram hingga tanah menjadi lembab. Parameter kering atau tidaknya tanah ditentukan oleh sensor kelembapan tanah (soil moisture) yang nantinya data dari sensor akan dikirimkan ke mikrokontroler Mappi32. Peserta juga diperkenalkan dengan komponen hardware yang digunakan dalam project Automated Plant Watering System , yaitu Mappi32, relay, soil sensor, water pump (pompa air), kabel jumper, LCD, breadboard, kabel Type C, dan laptop/PC, di mana setiap komponen dijelaskan fungsinya. Tidak lupa, penganalan mengenai komponen software yang digunakan untuk mengolah kode program yaitu Arduino IDE.
Setelah seluruh langkah mulai dari pengenalan profil perusahaan, mikrokontroler Mappi32, penjelasan tentang Smart Garden, definisi dan tujuan proyek Automated Plant Watering System, prinsip kerja project, serta pengenalan tiap komponen baik software maupun hardware, acara berlanjut ke sesi perakitan hardware. Peserta akan diperlihatkan bagaimana cara merangkai berbagai komponen hardware menjadi satu proyek utuh yang disertai dengan penjelasan mengenai koneksi antar komponen. Peserta akan memahami sebab, alasan, dan kegunaan dari pemasangan tiap hardware. Tidak kalah penting, Tim Engineer KMTek juga memvisualisasikan cara mengolah kode program pada software Arduino IDE, mulai dari awal hingga proses upload kode program ke mikrokontroler Mappi32.
Sesi Diskusi atau Tanya Jawab dengan Tim Engineer KMTek
Webinar ini akan dinilai kurang lengkap apabila tidak ada sesi diskusi atau tanya jawab. Setelah sesi demo pemasangan komponen hardware dan penjelasan mengenai kode program selesai, peserta diperbolehkan menanyakan hal-hal yang belum dipahami kepada Engineer KMTek. Pertanyaan diajukan melalui dua cara, yaitu melalui kolom komentar yang nantinya akan dibaca oleh Engineer KMTek dan dengan bertanya secara langsung. Pertanyaan yang muncul cukup bervariasi, namun sebagian besar condong ke pertanyaan tipe teknis. Beberapa peserta menanyakan lebih dalam mengenai Mappi32, proyek besar apa saja yang sudah dilakukan Tim Engineer KMTek menggunakan mikrokontroler asli Indonesia tersebut, bahkan menanyakan perspektif Tim Engineer KMTek dalam komparasi penggunaan mikrokontroler lain dengan Mappi32, seperti Arduino Uno atau ESP8266. Acara webinar berakhir pada pukul 10.30 WIB. Di akhir webinar, semua peserta yang bergabung via Zoom melakukan sesi foto bersama secara daring.
Kesimpulannya, webinar "Smart Garden with Mappi32: Automatic Plant Watering System" yang diselenggarakan oleh KMTek berhasil memberikan wawasan yang komprehensif tentang penerapan teknologi mikrokontroler dalam pertanian modern. Melalui penjelasan detail tentang mikrokontroler Mappi32, cara kerja sistem penyiraman otomatis, dan demonstrasi perakitan serta pengolahan kode program, peserta diajak untuk memahami bagaimana teknologi ini dapat mengotomatisasi perawatan tanaman secara efisien. Dengan adanya edukasi ini, diharapkan para penggiat IoT dan pertanian dapat mengadopsi dan mengembangkan solusi berbasis teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan dalam bercocok tanam. Proyek ini tidak hanya menunjukkan potensi besar dari mikrokontroler asli Indonesia, tetapi juga menginspirasi inovasi lebih lanjut dalam bidang teknologi pertanian. Nah, seperti itulah perjalanan dariTim Engineer KMTek dalam pelaksanaan webinar KMTek tanggal 29 Juni lalu. Semoga bermanfaat dan selamat berkarya!
PT. Karya Merapi Teknologi
Follow sosial media kami dan ambil bagian dalam berkarya untuk negeri!
Youtube : https://youtube.com/@KMTekIndonesia
Instagram : https://instagram.com/kmtek.indonesia
Facebook : https://www.facebook.com/kmtech.id
LinkedIn : https://www.linkedin.com/company/kmtek
#SmartGarden #Mappi32 #AutomaticPlantWatering #IoT #TeknologiPertanian #PertanianModern #Mikrokontroler #KMTek #Webinar #Agritech #SmartFarming #TanamanOtomatis #PerawatanTanaman #TeknologiIndonesia #InnovasiPertanian #SistemOtomatis #KebunPintar #AutomatedGardening #PlantWateringSystem
#MikrokontrolerIndonesia #InternetOfThings #IoTSolutions #TeknologiHijau #PertanianCerdas #TeknologiTanaman #EdukasiPertanian #TeknologiTerbaru #AgricultureTechnology #SustainableFarming #FutureFarming
Kommentare